Manfaat Keringat bagi Tubuh
keringat memainkan peran besar dalam kehidupan kita. Meskipun sebagian orang berpandangan bahwa keringat itu identik dengan kotor dan bau, namun sedikit keringat saja dapat memberikan manfaat bagi kesehatan. Berikut adalah alasan mengapa keringat memainkan peran besar dalam kehidupan anda.
1. Keringat membuat suhu tubuh tetap dingin
Keringat berfungsi untuk mengatur suhu tubuh, yakni mendinginkan suhu tubuh anda yang naik ketika berolahraga. Berkeringat sangat penting untuk proses pendinginan tubuh secara alami. Ketidakmampuan seseorang untuk berkeringat bisa mengancam nyawanya. “Ada kondisi yang disebut ectodermal dysplasia yang membuat orang tidak berkeringat,” tutur Joel Schlessinger, seorang dermatolog. Orang-orang seperti ini tidak dapat berpartisipasi dalam olahraga karena suhu tubuhnya terlalu panas saat latihan yang intens, yang memiliki efek kurang baik pada jantung dan fungsi tubuh lainnya. Bersyukurlah jika anda bisa berkeringat.
2. Keringat dapat membuat wajah anda lebih bersih
Berkeringat membantu penurunan timbulnya komedo. Hal ini dikarenakan saat berkeringat, pori-pori anda terbuka, yang dapat membantu mengurangi jerawat. Namun yang perlu diperhatikan adalah membiarkan keringat berlama-lama hingga kering di wajah anda dapat memiliki efek yang berlawanan. Oleh sebab itu cucilah wajah anda setelah beberapa saat berkeringat.
3. Berkeringat dapat meningkatkan sirkulasi darah
Ketika Anda berkeringat, denyut jantung anda mempercepat dan meningkatkan sirkulasi darah, terutama di kulit, kata Kara Rogers, editor ilmu biomedis untuk Ensiklopedia Britannica. “Dasar dari setiap kelenjar keringat terletak jauh di dalam lapisan kulit yang terletak sangat dekat dengan pembuluh darah kecil,” katanya. Keringat dapat meningkatan aliran darah di kulit, yang membantu memacu sistem sirkulasi darah Anda. “Olahraga teratur dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah Anda melalui keringat,” kata Rogers.
4. Keringat dapat melawan infeksi
Para dokter mengatakan bahwa berkeringat dapat menangkis methicillin-resistant Staphylococcus aureus, lebih dikenal sebagai MRSA, bakteri jahat yang bertanggung jawab untuk beberapa infeksi yang sulit diobati. “Keringat telah terbukti memainkan peran penting dalam memerangi bakteri berbahaya dan jamur pada kulit,” kata Adam Friedman, M.D., FAAD, dokter di Pusat Dermatology. Itu karena keringat mengandung nitrit, di mana setelah mencapai permukaan kulit akan mengkonversi menjadi oksida nitrat, gas kuat dengan sifat spektrum anti-bakteri dan anti-jamur. “Keringat juga mengandung antibiotik atau peptida antimikroba alami yang disebut DermIcidin, yang dapat membunuh MRSA dan bakteri buruk lainnya yang ada di permukaan kulit,” kata Friedman.
5. Berkeringat dapat membersihkan racun berbahaya
Berkeringat membantu tubuh Anda secara alami membuang racun. “Penelitian telah menunjukkan bahwa keringat mengandung berbagai jenis senyawa, termasuk sejumlah kecil logam yang berpotensi beracun, seperti kadmium, aluminium, dan mangan. Ini adalah alasan utama mengapa berkeringat dianggap sebagai detoxicant (penetralisir zat beracun),” kata Rogers. 2 juta hingga 5 juta kelenjar keringat di kulit manusia dapat memainkan peran penting dalam menghilangkan banyak zat beracun yang ada di tubuh.
6. Berkeringat membantu menyembuhkan penyakit
Pernah bertanya-tanya mengapa anda berkeringat ketika anda sedang demam? Berkeringat adalah cara tubuh dalam memberitahu sistem kekebalan tubuh untuk melawan penyakit. Tidak hanya membantu menjaga berat badan, keringat juga bermanfaat ketika anda sedang demam. “Peningkatan aktivitas metabolik merangsang sistem kekebalan tubuh. Jadi, ketika anda demam, berkeringat adalah cara tubuh anda untuk berusaha menyembuhkan dirinya sendiri”, kata Christian Nix, MA, L.Ac, seorang dokter pengobatan Cina dan ahli akupuntur berlisensi.
7. Berkeringat dapat mencegah asma
Jika anda berkeringat banyak setelah berolahraga, maka memungkinkan anda untuk meminimalisir terjadinya asma. Penelitian dari Universitas Michigan mengatakan bahwa berkeringat dapat membantu menurunkan resiko terjadinya asma. Dan semakin anda berkeringat ketika berolahraga, semakin baik, karena semakin anda berkeringat, semakin rendah resiko anda mengalami asma.